Lembut embun mulai terasa kasar
Pepohonan bergoyang seolah gusar
Menemaniku dengan harapan besar
Sedang harapanku jatuh ke dasar
Aku berdiri mengadu jalan
Lekat menatapnya yang berdeham pelan
Tidak merasa bersalah meski dalam khayalan
Tolong! Aku mulai terisak pelan!
Keheningan memaksa selimuti pagi
Menyudutkannya yang berniat pergi
Tidak lagi: isakku kini seolah alunkan elegi
Cintanya telah sempurna terbagi.
Pekanbaru, 8 Maret 2021.
BIONARASI
Andieni Resyanda Sukamto, lahir 5 Maret 2001 di Mojokerto dan tumbuh besar di Riau. Seorang mahasiswi fakultas sastra di Universitas Negeri Malang. Kritik dan saran dapat dikirimkan ke akun Instagram @andini_resyanda atau email ke andieniresyandasukamto@gmail.com