PUISI
NANGGALA 402
Oleh:
Divia Illa Basicha
Puluhan tahun
usia mu
Pernahkah di
sadari sebelumnya
Kalau kehilangan
mu ada di depan mata
Oh Nanggala,
mengapa engkau menyelam terlalu dalam
Serpihan kapal
selam itu masih mengambang di laut Bali
Menggoreskan
luka yang begitu menyayat di lubuk hati
Hari demi hari
engkau belum kembali lagi
21 April 2021
berdukanya Indonesia atas kepergian mu
Kami disini,
hanya bisa mendoakan mu
Oh Nanggala, kau
rela mengarungi samudra untuk selamanya
Berdedikasi kepada
negara melebihi usia
Selamat jalan
para prajurit ku
Semoga tenang di
peristirahatan terakhir mu
Kuaro,
7 Mei 2021