Mau Ikut Lomba Menulis Gratis? Daftar Sekarang!

Tips Membangun Puisi

Admin



1. Baca dan Dengarkan Puisi Orang Lain
Langkah pertama dari tips menulis puisi adalah dengan membaca banyak-banyak puisi orang lain. Konsepnya sama dengan menulis buku, untuk bisa menulis buku, kamu harus membaca buku-buku karya orang lain terlebih dahulu. Dengan membaca puisi orang lain, khususnya karya-karya sastrawan seperti Chairil Anwar, Sapardi Djoko Damono, W.S Rendra, dll, maka kamu bisa merasakan dan menganalisis puisi seperti apa yang baik untuk pembaca. Selain itu, kamu juga bisa memperkaya gaya bahasa kamu dalam menulis puisi.

Selain itu, kamu juga perlu untuk mendengarkan orang lain ketika sedang membacakan puisinya. Baik dengan melihat secara langsung maupun melihat rekamannya. Dengan begitu, kamu bisa melihat ekspresi mereka, artikulasi dan konsonannya, bagian mana yang perlu diberi penekanan, dll. Mendengarkan orang lain membacakan puisi juga bisa membuat kamu menemukan keindahan dari konstruksi puisi tersebut. Ketika kamu menemukan pembacaan puisi yang baik dan menyentuh hatimu, kamu bisa mempraktikannya sendiri setelah puisimu selesai dibuat.

2. Tentukan Tema dan Judul
Mulailah dengan menulis puisi yang sederhana. Kamu baru memulai tips menulis puisi yang baik dan benar. Jadi, tidak perlu untuk terlihat sempurna di awal. Kamu hanya perlu untuk belajar secara kontinu dan penuh semangat. Mulailah memilih tema yang sederhana, seperti keseharian kamu, keluarga, sahabat, atau gurumu. Setelah itu, barulah tentukan judulnya. Untuk awal-awal, kamu bisa menulis puisi pendek yang hanya memiliki 7 baris. It’s okay, guys. Yang terpenting adalah memulai.

3. Menentukan Kata Kunci
Setelah kamu menentukan tema dan judulnya, langkah selanjutnya dari cara menulis puisi adalah menentukan kata kunci. Misalnya, tadi kamu mengambil tema guru. Nah, sekarang kata kunci yang cocok untuk digunakan dalam puisi guru itu apa ya? Yap, contohnya kata “jasa” atau bisa juga “kesabaran”.

Setelah menentukan kata kunci, mulailah menulis puisimu! Jangan terobsesi dengan baris pertama ya, guys. Kalau kamu bingung kata-kata apa yang akan kamu gunakan untuk baris pertama puisimu atau untuk mengawalinya harus bagaimana. Jangan menyerah! Kamu bisa loncat dulu ke baris-baris selanjutnya. Lho, emangnya boleh? Siapa yang melarang? Terlalu fokus dengan baris pertama akan membuatmu stuck dan membuang-buang waktu. Kamu bisa menulis baris pertama tersebut ketika udah ada ide lagi untuk menyusunnya.

4. Menggunakan Gaya Bahasa
Gaya bahasa seperti majas dan pemilihan diksi akan membuat puisimu terlihat indah dan unik. Para sastrawan juga tidak melewatkan bagian ini lho, guys. Misalnya menggunakan majas metafora, alegori, repetisi, dll. Pastikan juga dalam pemilihan kata (diksi) dan majas yang akan kamu gunakan dalam puisimu, kamu paham maknanya.

5. Kembangkan Puisi
Setelah semua tips menulis puisi di atas udah kamu lakukan dengan baik, selanjutnya adalah kembangkan puisi tersebut. Cara mengembangkannya bagaimana? Coba kamu susun lagi kata-kata di dalam puisi yang udah kamu buat agar lebih enak dibaca dan indah. Perhatikan lagi konstruksi puisi tersebut, majas, diksi, bait, hingga rimanya.

Meskipun puisi yang kamu buat itu sederhana, tapi tidak menutup kemungkinan puisi tersebut akan sampai ke hati para pembaca dan pendengar jika kamu bisa mencurahkan ekspresi dan cerita di dalam puisi tersebut. Itulah mengapa tahapan ini penting agar kamu bisa mengevaluasi sendiri karya sendiri.

Sumber: zenius.net

Posting Komentar

Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.