Oleh: Tsamara Emika Farhana
Hening sunyi menyertai perasaan gundah hati
Pertemuan singkat menjadi pertanda adanya kecerobohan
Bertemu pandang sambil melontarkan keluh kesah
Sesaat perbincangan mengungkit kembali masa lalu
Seperti menjumpai buku usang berdebu diantara buku trendi yang kembali terbaca
Hingga sempena hati ingin menyiratkan kebenaran yang sesungguhnya
Niscaya keabsahan kembali terlihat dan tak ada perpisahan
Apa daya besar cakapnya tiada tertandingi melebihi ekspektasi
Rencana khalayak tak dapat diubah sesuai kehendak pribadi
Seakan nukilan nasib memberi petunjuk untuk segera mengakhiri
Sececah kerinduan tampak terukir abadi dalam renjana
Mengikhlaskan demi menghiraukan ketiadaan yang tak berarti
Bangkalan, 27 Juli 2021