Oleh : Nuryati
Ibarat senja yang mengeluarkan jingganya
Kehadiranmu selalu membawa kenyamanan
Namun tidak butuh waktu lama
Senjamu dimakan oleh malam yang kelam
Baris ini bukanlah sebuah perlawanan
Bukan pula sebuah ungkapan
Tetapi sebuah pertanyaan kepada Tuhan
Mengapa Tuhan tega mengambilmu dari kehidupan ?
Janjimu masih sangat aku ingat
Senyum yang kau berikan dengan hangat
Apalah daya sekarang terbungkus oleh kenangan
Dan dibuktikan oleh sebuah batu nisan
Kepadamu senja kutitipkan salam
Sampaikan untuk sang pemilik malam
Bahwa aku disini sangat memendam
Rindu yang amat dalam
Lampung Tengah, 31 Juli 2021