Rindu gelabah yang gata - Oleh: Ayu Tri Annisya (Peserta LCP 10)
Rindu gelabah yang gata
Oleh: Ayu Tri Annisya
Malam ini tidak seperti biasanya bintang berwarna
Kala ku pandang jauh aksa ke nabastala
Hanya gelap suram yang melukisnya
Canda, tawa dan luka masih memelas untuk di cinta
Sedikit sesak menyapu taman ingatan
gersang Dalam untaian rindu di kau
gelung sebuah karung Langit seolah tau
apa yang mengusik ruang pikirku Kau
tau kita sama-sama rindu tapi ambigu
Arloji turut menertawai memori itu
Begitu sendu menyayat kalbu pilu
Tepat tengah malam diri ini tak kunjung terlelap
Mengingat rindu tiada pernah salah alamat
Sulit menerima bahwa keduanya telah patah
Namun begitu besar harap agar bisa berubah
Untuk ingatan-ingatan itu biarlah rintik yang menyapu
Walau terkadang rindu tapi setidaknya kita mengaku
Lampung Selatan, 05 April 2022
Posting Komentar