Lia Yuflihah
Ku Rindu Ayah
Kulalui jalan setapak itu
Kutanyakan pada lumut yang membisu
Dimanakah ayahku..?
Ia hanya memaku, tak mau memberi tahu
Ku tak lelah terus menapaki
Kubertanya pada rumput yang bergoyang
Harus kemana kucari ayahku?
Ia tak tahu dimana ayahku, seraya menggelengkan pucuknya dan melayu
Kerikil pilu mulai terasa di kaki
Awan siang nampak pekat memayungi
Entah pada siapa lagi ku meminta bantuan
Rasa dalam hati makin tak tertahan
Haruskah ku berteriak tentang rasa ini.. ?
Menceritakannya pada sang semesta dan seluruh isi
Tentang kerinduan yang kian menggebu
Kerinduanku pada ayah yang tlah lama menghadapMu
Jatinagara Ciamis, 4 Maret 2022