MUHAMMAD SOFWAN KAMIL
ANALOGI RINDU MENGGEBU DALAM JANJI SUCI
Tatapan nyata pada beningnya matamu
Telah mengetuk pintu hatiku padamu setiap saat
Tak peduli seberapa lemah menyisir kalam batinku
Demi menjaga kelembutanmu yang melekat
Terusik rindu yang menelusup sanubari
Di kala hangatnya malam berisi sunyi
Ku ungkapkan cinta seindah melodi
Dengan ketulusan hati yang kini ku hampiri
Lebih dari sekedar memenuhi janji
Bersamamu bagaikan anugerah yang tidak terkira
Senyuman manis sembari genggaman erat jemari
Hingga kebahagiaan hidup berakhir jadi nyata
Padamu, aku hembuskan belas kasih sayang
Yang takkan pernah terbalaskan hingga menua kebersamaan
Padamu, aku sampaikan pujian melewati rasa peluk hati di dambakan
Yang tak pernah usai menjadi rendah hati dalam sanubari sang kekasih
Ku harapkan semua kan baik-baik saja kala lentera tak redup bersama
Hingga hanyalah kebahagiaan yang membelai sukma
Bukanlah kesedihan yang telah mencabik raga
Kenangan indah bersama di tengah saujana
Jakarta, 29 Maret 2022