Jani
Menjamah Harsa
Dalam gigil kedinginan
Bapak tua meneduh di rusuk pertokoan
Sehelai tikar dari sepotong surat kabar ia jadikan lapisan
Getar bibirnya tersendat menerka-nerka keadaan? "Akankah terus hujan?"
Ia sempat membeli sebatang lilin di seberang jalan
Wajahnya yang ranum merogoh saku celananya, mencari-cari kehangatan
Entah apa makna kebahagiaan?
Dalam petak, sebatang pemantik ia hidupkan
Menjamah kehangatan api dalam lilin, bak tersedia di dapur tuan
Sesederhana itu kebahagiaan?
Dalam rentangan jemari, netra itu menjelma sekeping pendaran
Dalam dingin, ia nikmati kehangatan
Sungguh bahagia itu relatif
Jikalau engkau peragakan syukur dalam keadaan apa pun
Dalam lazuardi, sepucuk hal kecil saja bisa membuatmu bahagia
Sukabumi, 31 Mei 2022
Posting Komentar untuk "Jani - Menjamah Harsa (LCP 11 Tema Bahagia)"