Siti Alifatus Sakbaniyah
Merdeka rasa neraka
Peluh beruntun menelusuri raga
Darah bergelimang menuntut mentalnya
Kematian menghantui mimpi yang sayangnya nyata
Sukma tersenyum, dia menuntaskan angannya
Mimpi itu terkubur dalam lubang yang sama
Jeritan mereka mengantar ajalnya
Tangis isak menahan perginya perwira
Mata ini menyaksikan segalanya
Bantai, semuanya musnah dalam satu
Peluru menembus perjuangannya
Tujuh, tapi mereka satu
Satu kebangsaan prinsip yang sama
Tiga puluh, bulan sembilan
Enam jendral satu perwira
Merdeka rasa neraka
Mati dalam lubang tak berguna
Sama rata sama rasa
Mereka memusnahkan pahlawan berharga
Mati, mati, mati
Merdeka, merdeka, merdeka
Bojonegoro Jawa Timur, 24 Juli 2022