Faadhila Athaiyya - Goresan Mimpi dalam Heningnya Ragu (LCPC 14 Puisi)
Table of Contents
Faadhila Athaiyya
Goresan Mimpi dalam Heningnya Ragu
Katanya semesta adil terhadap manusia
Nyatanya, pemilik jutaan mimpi dibiarkan terluka
Hingga satu persatu gugur tak bermakna
Dibiarkannya tersesat dalam kelana
Hingga tanpa nyawa
Jatuh bangun untuk melompat setinggi bintang
Ibuku bilang begitu, tetapi semesta seakan memukul harap yang kian hirap
Aku mulai ragu
Akankah luka ini kembali menjadi duka atau pengalaman tiada tara
Semoga aku tak kembali kecewa
Siapakah aku yang belum benar menengadah
Berharap doa doaku terus diijabah
Hanya menunggu sambil berkeluh kesah
Sembari meneliti di mana yang salah
Aku kembali melangkah
Sragen, 30 Agustus 2022
إرسال تعليق