Oleh: Marniyah
Semilir angin bertiup dengan kencangnya
Mengajak jiwa menjelajah indahnya semesta
Sinar ultra melilitkan segenap kenangan lama
Lalu, hujan menghadirkan pelangi diatas angkasa
Hari ini luruh memoriku diajak bermuara
Tentang senyuman yang berganti luka
Tentang rindu yang meninggalkan kecewa
Kau yang pernah hadir membawa tawa
Kini harus berpisah dengan paksa
Belajar mengikhlaskan segala nya
Menepis sisa-sisa kecewa yang menyesakkan dada
Ku alunkan berbait-bait doa agar tetap bersama
Namun kini hanya mimpi belaka
Kau benar-benar menghilang tak bersisa
Hilang, hanya ada warna kelabu tinggalkan sejejak tawa
Kini hilang tanpa arah, tengah retak tak berjejak
Ko mohon kembalilah sejenak
Alabio, 31 Juli 2021