TITIK TERJAUH Karya: Yuniar Ega Rahma (Peserta LCP 5)

Table of Contents

TITIK TERJAUH

Yuniar Ega Rahma

Kita adalah kata yang saling terikat namun tak terealisasikan

Rintik hujan sendu seakan ikut merasakan kehancuran diriku

Coretan tinta yang kutulis dengan namanya seakan akan terasa nyata

Kamu ... adalah wujud nyata yang Tuhan kirimkan hanya untuk sementara

Diam membisuku bukan berarti tak menggambarkan betapa sakitnya rasa kehilangan

Andai saja doaku dapat membalikkan semua fakta, enggan bagiku tak melakukannya

Maaf ... Maaf untuk kita yang tak sempat melabuh bersama

Maaf jika tangisku tak bisa berhenti untuk mengiringi kepergianmu

Walaupun aku yakin hadirmu adalah detik yang paling kuharapkan

Tapi nyatanya, Skenario Tuhan lah yang bertindak adil atas kebersamaan

Cukup bagiku untuk menjadikan kehadiran singkatmu sebagai alasan tawa

Cukup kehadiran singkatmu yang pernah menjadikanku sosok wanita sempurna

Mengingat kisah yang sebenarnya belum pernah selesai, namun dipaksa untuk terselesaikan

Terimakasih, Untuk mu yang memilih kembali kepangkuan Tuhan

Jakarta, 28 Juli 2021