Chuma Amanatul Ramadhani
Mencuri Hujan Tak Berair
Gemercik air melaut nan menggema dalam hati
Mengalirkan ribuan titik rintik
Yang membawa suasana sendu
Yang mana hati ini tak mampu tuk membelenggu
Aku tersesat dalam derasnya
Mengguyur jiwa dalam balutan luka
Tak ada yang peduli tak ada yang memayungi
Aku sangat terasa sepi
Hingga ku temukan secarik lintas cahaya
Menyingkirkan awan hitam yang tak nyata
Engkau telah mencuri dariku
Mengambil hujan yang tak ku mau
Sampai rasa pahit dalam hati yang retak
Kini telah kau pulihkan hingga wangi semerbak
Karena hujan yang tak berair
Kini telah usai sudah berakhir
Temanggung, 31 Mei 2022